Kenali Delirium yang Sering Menyerang Lansia Mendadak Bingung dan Linglung

Radio Lansia – Sahabat nostalgia, pernahkah Anda atau orang terdekat merasakan kebingungan mendadak, sulit berkonsentrasi, atau bahkan halusinasi? Jika ya, mungkin saja itu adalah tanda-tanda delirium.

Delirium adalah gangguan mental akut yang ditandai dengan perubahan kesadaran dan fungsi kognitif secara tiba-tiba. Sederhananya, delirium membuat kita menjadi bingung, disorientasi, dan sulit berpikir jernih. Kondisi ini berbeda dengan demensia yang perkembangannya lebih lambat dan bersifat progresif.

Delirium vs. Demensia, Apa Bedanya?

Seringkali, delirium disalahartikan sebagai demensia. Padahal, keduanya memiliki perbedaan mendasar. Delirium biasanya muncul secara tiba-tiba dan bersifat sementara, sedangkan demensia berkembang secara bertahap dan bersifat progresif.

Penyebab utama delirium adalah kondisi medis yang mendasar, seperti infeksi, dehidrasi, atau efek samping obat-obatan. Sementara itu, demensia disebabkan oleh kerusakan sel-sel otak yang bersifat permanen.

Penyebab Delirium pada Lansia

Beberapa faktor yang dapat memicu delirium pada lansia antara lain:

  1. Infeksi saluran kemih, pneumonia, atau infeksi lainnya.
  2. Efek samping dari beberapa jenis obat, terutama pada lansia yang mengonsumsi banyak obat.
  3. Kekurangan cairan dalam tubuh.
  4. Kekurangan nutrisi penting.
  5. Stres akibat operasi/pembedahan dapat memicu delirium.

Tanda-tanda Delirium yang perlu diwaspadai

  1. Sulit memahami waktu, tempat, dan orang di sekitar.
  2. Tidur berlebihan atau sulit tidur.
  3. Melihat atau mendengar hal-hal yang tidak nyata.
  4. Gelisah, mudah marah, atau berperilaku agresif

Mencegah Delirium secara alami

Untuk mencegah delirium, sahabat lansia dapat melakukan beberapa hal berikut:

  1. Lakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin, terutama jika Anda memiliki kondisi medis tertentu.
  2. Pastikan Anda mendapatkan nutrisi yang cukup untuk menjaga kesehatan tubuh.
  3. Minum air putih yang cukup setiap hari.
  4. Istirahat yang cukup dan berkualitas setiap malam.
  5. Jaga kebersihan lingkungan. Lingkungan yang bersih dan nyaman dapat membantu mengurangi risiko infeksi.
Baca Juga:  Faktor Umum Penyebab Penurunan Fungsi Otak Pada Lansia

Delirium adalah kondisi serius yang dapat memengaruhi kualitas hidup lansia. Dengan mengenali tanda-tanda dan penyebab delirium, kita dapat mencegah dan menanganinya dengan lebih baik.

Jika Anda atau orang tua Anda mengalami gejala delirium, segera konsultasikan dengan dokter. Ingat, deteksi dini dan penanganan yang tepat sangat penting untuk memulihkan kondisi dan mencegah komplikasi lebih lanjut.

Bagikan Liputan Ini ke Teman dan Grup

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *