Artikel

Jogging, Olahraga Ringan yang Menjadi Favorit Para Lansia Menjaga Kebugaran

Radio Lansia – Di era di mana umur panjang dan kesehatan lebih diutamakan, aktivitas fisik memainkan peran penting dalam memastikan kualitas hidup yang tinggi, terutama bagi para lansia. Di antara berbagai bentuk olahraga, jogging telah muncul sebagai pilihan favorit bagi para lansia yang ingin mempertahankan tingkat kebugaran mereka.

Mengapa Lansia Lebih Suka Jogging

Salah satu alasan paling kuat mengapa para lansia menyukai jogging adalah aksesibilitasnya. Tidak seperti olahraga khusus atau latihan di gym yang mungkin membutuhkan peralatan atau lingkungan tertentu, jogging hanya membutuhkan sepasang sepatu lari yang bagus dan jalur yang aman. Menurut sebuah studi dari American Journal of Public Health, sekitar 70% lansia menyebutkan kemudahan akses untuk melakukan jogging# Jogging: Olahraga Favorit Lansia untuk Menjaga Kebugara

    Manfaat Kesehatan dari Jogging untuk Lansia

    Sifatnya yang Rendah Dampak

    Salah satu aspek yang paling menarik dari joging untuk para lansia adalah dampaknya yang relatif rendah dibandingkan dengan bentuk olahraga lainnya. Jika lari tradisional dapat membebani persendian, jogging1. Peningkatan Kesehatan Kardiovaskular

    Jogging merupakan latihan kardiovaskular yang sangat baik. Menurut American Heart Association, aktivitas fisik yang teratur membantu menurunkan risiko penyakit jantung, tekanan darah tinggi, dan stroke. Melakukan jogging dapat membantu:

    • Menurunkan Tekanan Darah: Hanya menawarkan alternatif yang lebih lembut. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Aging and Physical Activity, olahraga berdampak rendah seperti joging dapat membantu mengurangi risiko cedera sekaligus memberikan manfaat kardiovaskular yang besar.
    • Mengurangi Stres Sendi: Dengan kecepatan yang stabil dan teknik yang tepat, para lansia dapat menghindari ketegangan yang tidak perlu. 30 menit joging ringan, lima kali seminggu, dapat mengurangi tekanan darah sistolik secara signifikan.
    • Memperbaiki Kadar Kolesterol: Jogging dapat meningkatkan kolesterol HDL (baik) sekaligus menurunkan kadar kolesterol LDL (jahat), sehingga meningkatkan kesehatan jantung yang lebih baik.
    • Meningkatkan Sirkulasi Darah: Sirkulasi yang lebih baik dapat meningkatkan oksigenasi jaringan yang lebih baik, sehingga berkontribusi pada kesehatan fisik secara keseluruhan. pada lutut dan pinggul mereka.
    • Kemampuan Beradaptasi: Lansia dapat menyesuaikan kecepatan dan jarak mereka berdasarkan tingkat kebugaran mereka, sehingga meminimalkan risiko cedera.

    Kesehatan Kardiovaskular

    Jogging merupakan sarana yang sangat baik untuk meningkatkan kesehatan kardiovaskular, yang merupakan masalah penting bagi populasi yang menua. Melakukan aktivitas aerobik seperti jogging telah terbukti meningkatkan kesehatan jantung dengan meningkatkan sirkulasi dan mengurangi tekanan darah.

    • Membakar Kalori: Seseorang dengan berat badan 155 pon dapat membakar sekitar 298 kalori dengan joging dengan kecepatan 5 mph selama 30 menit.
    • Mempertahankan Massa Otot:** Jogging secara teratur membantu mempertahankan massa otot, yang secara alamiah Asosiasi Jantung Amerika menyoroti bahwa olahraga aerobik secara teratur dapat menurunkan risiko penyakit jantung, yang sangat penting bagi lansia.

    Kesehatan Mental

    Selain kesehatan fisik, joging juga berdampak positif pada kesehatan mental, menjadikannya pilihan olahraga holistik bagi lansia. Olahraga melepaskan endorfin, neurotransmitter yang sering disebut sebagai “hormon perasaan baik” yang mengurangi gejala depresi dan kecemasan.

    Joging telah menjadi olahraga favorit di kalangan lansia terutama karena dampaknya yang rendah, manfaat kardiovaskular, dan efek positif pada kesehatan mental yang dapat dinikmati selama bertahun-tahun yang akan datang. Melakukan joging tidak hanya berkontribusi pada gaya hidup yang lebih sehat tetapi juga menumbuhkan rasa kebersamaan dan tujuan, memungkinkan lansia untuk berkembang di tengah tantangan penuaan, dukungan untuk pengelolaan berat badan, dan aksesibilitas. Dengan meningkatnya populasi lansia, mendorong lansia untuk memasukkan jogging ke dalam rutinitas kebugaran mereka dapat menghasilkan kehidupan yang lebih sehat dan bahagia.

    Redaksi

    View Comments

    Recent Posts

    Wirausaha Jurus Jitu KEMNAKER Hadapi Era Aging Population

    Radio Lansia - Di tengah upaya pemerintah mengurangi angka pengangguran, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) melalui Balai…

    2 weeks ago

    Usia Hanya Angka, Belajar Tak Mengenal Batas

    Jakarta – Aula Rumah Sakit Santa Elisabeth, Bekasi dipenuhi semangat dan keceriaan. Pada hari itu,…

    2 months ago

    Di Antara Ilmu dan Cahaya

    Di Antara Ilmu dan CahayaBukan Hanya Al Ghazali, mungkin juga kita,Bukan Hanya Pendidik, mungkin yang…

    2 months ago

    Pensiunan! Bukan Berhenti, Hanya Ganti Posisi

    JAKARTA – Perkumpulan Juang Kencana (JuKen) BKKBN, wadah bagi para pensiunan Badan Kependudukan dan Keluarga…

    2 months ago

    Sepuh dan Disepuh

    Sepuh dan Disepuhsatu dengan yang lainnya memang berbeda @yudhaheryawanasnawi Sepuh adalah kata yang mengalir pelan…

    2 months ago

    Semangat Muda Menjemput “Kehidupan Kedua”

    Jakarta, 23 Juli 2025 - Hotel Green Forest, Bogor, menjadi saksi bisu kehangatan dan semangat…

    2 months ago